Pengaruh Indeks Dow Jones, Inflasi Dan Suku Bunga Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Pada Periode 2019-2023

Tanjung, M. Ilham (2025) Pengaruh Indeks Dow Jones, Inflasi Dan Suku Bunga Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Pada Periode 2019-2023. Diploma thesis, Universitas Islam Indragiri.

[thumbnail of 101211010099-M. ILHAM TANJUNG-00-Awal.pdf] Text
101211010099-M. ILHAM TANJUNG-00-Awal.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of 101211010099-M. ILHAM TANJUNG-01-Bab1.pdf] Text
101211010099-M. ILHAM TANJUNG-01-Bab1.pdf

Download (761kB)
[thumbnail of 101211010099-M. ILHAM TANJUNG-02-Bab2.pdf] Text
101211010099-M. ILHAM TANJUNG-02-Bab2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (738kB)
[thumbnail of 101211010099-M. ILHAM TANJUNG-03-Bab3.pdf] Text
101211010099-M. ILHAM TANJUNG-03-Bab3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (850kB)
[thumbnail of 101211010099-M. ILHAM TANJUNG-04-Bab4.pdf] Text
101211010099-M. ILHAM TANJUNG-04-Bab4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (691kB)
[thumbnail of 101211010099-M. ILHAM TANJUNG-05-Bab5.pdf] Text
101211010099-M. ILHAM TANJUNG-05-Bab5.pdf

Download (600kB)
[thumbnail of 101211010099-M. ILHAM TANJUNG-06-Akhir.pdf] Text
101211010099-M. ILHAM TANJUNG-06-Akhir.pdf

Download (795kB)

Abstract

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) merupakan indikator utama kinerja pasar modal di Indonesia. Pergerakan IHSG dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi, baik domestik maupun global. Dalam konteks global, Indeks Dow Jones sebagai representasi pasar saham Amerika Serikat diyakini dapat memberikan pengaruh terhadap IHSG. Di sisi lain, faktor domestik seperti inflasi dan suku bunga juga dianggap memiliki kontribusi terhadap dinamika IHSG, terutama dalam konteks ketidakpastian ekonomi pasca pandemi COVID-19 dan penyesuaian kebijakan moneter. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Indeks Dow Jones, Inflasi dan Suku Bunga Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI ) Pada Periode 2019-2023. Metode penarikan sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode Purposive Sampling. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan data kuantitatif dari sumber data sekunder berbentuk time series dari tahun 2019 sampai dengan tahun 2023 dengan menggunakan metode dokumentasi. Metode analisis yang digunakan adalah Analisis Regresi Linear Berganda dengan melakukan uji Asumsi klasik, Uji t, Uji F dan Uji Koefisien Determinasi. Seluruh proses pengolahan data penelitian akan dilakukan dengan bantuan komputer menggunakan Aplikasi SPSS 24. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa Indeks Dow Jones sebesar 0,484 dengan nilai signifikansi diatas 0,05 yaitu (0,484 > 0,05). maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial Indeks Dow Jones tidak berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham gabungan (IHSG). Tingkat Inflasi sebesar 0,00 dengan nilai signifikansi dibawah 0,05 yaitu (0,00 < 0,05). maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial Tingkat Inflasi berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Tingkat Suku Bunga sebesar 0,954 dengan nilai signifikansi diatas 0,05 yaitu (0,954 > 0,05). maka dapat disimpulkan bahwa secara parsial Tingkat Suku Bunga tidak berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa nilai signifikansi pada uji F sebesar 0,00. Dengan tingkat signifikansi dibawah 0,05 yaitu (0,00 < 0,05). maka dapat disimpulkan bahwa secara simultan Indeks Dow Joens, Inflasi, dan Suku Bunga berpengaruh terhadap Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Indeks Dow Jones, Inflasi, Suku Bunga, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Program Studi Manajemen
Depositing User: Nilam Sari
Date Deposited: 09 Jul 2025 03:40
Last Modified: 09 Jul 2025 03:40
URI: http://repository.unisi.ac.id/id/eprint/709

Actions (login required)

View Item View Item