Analisis Yuridis Pembuktian Tindak Pidana Pencabulan pada Anak di Bawah Umur (Studi Kasus Perkara Nomor : 187/Pid.Sus/2022/PN.Tbh)

Putra Pratama, Randy (2023) Analisis Yuridis Pembuktian Tindak Pidana Pencabulan pada Anak di Bawah Umur (Studi Kasus Perkara Nomor : 187/Pid.Sus/2022/PN.Tbh). Diploma thesis, Universitas Islam Indragiri.

	Text 301191010058-Randy_Putra_Pratama-00-Awal.pdf Download (179kB)
	Text 301191010058-Randy_Putra_Pratama-01-Bab1.pdf Download (201kB)
	Text 301191010058-Randy_Putra_Pratama-02-Bab2.pdf Restricted to Repository staff only Download (190kB)
	Text 301191010058-Randy_Putra_Pratama-03-Bab3.pdf Restricted to Repository staff only Download (187kB)
	Text 301191010058-Randy_Putra_Pratama-04-Bab4.pdf Restricted to Repository staff only Download (67kB)
	Text 301191010058-Randy_Putra_Pratama-06-Akhir.pdf Download (121kB)

Abstract

Salah satu tindak pidana pencabulan yang terjadi adalah Kasus Nomor : 187/Pid.Sus/2022/PN.Tbh, kejadian ini menimpa seorang siswi SMA berumur 16 tahun. Dengan adanya kejadian, korban yang masih di bawah umur mendapatkan dampak psikologis yang buruk karena korban merasa harga diri dan martabat nya dilecehkan oleh pelaku. Identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pembuktian tindak pidana pencabulan pada anak dan bagaimana pertimbangan majelis Hakim dalam memberikan putusan terhadap pelaku tindak pidana pencabulan pada anak (Studi Kasus Perkara Nomor: 187/Pid.Sus/2022/PN.Tbh) Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian yuridis normative dengan mengumpulkan data kepustakaan. Serta sifat penelitian ini adalah deskriptif yaitu menggambarkan secara terperinci mengenai ketentuan modus operandi dan pertimbangan hakim. Hasil penelitian yang diperoleh adalah pelaku terbukti melakukan tindak pidana pencabulan dengan penjumlahan sekurang-kurangnya seorang saksi ditambah keterangan terdakwa yang saling mengaitkan dan tidak saling bertentangan walaupun terdapat kecacatan formil dalam pembuktian Anak Korban dan Visum et Repertum yang tidak cukup menjelaskan tindak pidana pencabulan. Pertimbangan hakim hanya terletak pada pemberian pidana terhadap pelaku, tidak menerapkan restitusi yang seharusnya dapat diperoleh anak sebagai korban.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Subjects:	K Law > KF Criminal Law K Law > KZ Law of Nations
Divisions:	Fakultas Hukum > Program Studi Ilmu Hukum
Depositing User:	Resti Dwi Monica
Date Deposited:	16 Jun 2025 01:57
Last Modified:	16 Jun 2025 01:57
URI:	http://repository.unisi.ac.id/id/eprint/582

Actions (login required)

View Item